BERITA SUZUKI MOBIL
Sumber : TRIBUNNEWS.COM,
JAKARTA – Suzuki Ertiga Butuh waktu 10 bulan untuk jungkalkan Daihatsu Xenia, Honda Mobilio hanya dua bulan untuk melakukan hal yang sama. Bahkan, Suzuki Ertiga pun harus terkena imbas Mobilio Effect.
Terlepas dari sekian banyak penyebab yang membuat fenomena perang diskon low MPV menjadi marak, hadirnya Honda Mobilio disinyalir menjadi penyebab utama maraknya kompetitor disegemen Low MPV pada banting harga.
Namun, senjata pamungkas tiap-tiap merek berupa diskon besar-besaran tersebut, sejauh ini masih belum sanggup menjungkalkan Honda Mobilio. Malah, kecenderungan yang terjadi sebaliknya.
Betapa tidak, Honda Mobilio malah semakin diatas angin dan mulai mengacak-acak pasar low MPV. Bulan lalu saja ada 10.592 Mobilio yang terdistribusi di Indonesia meningkat sebesar 69% dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 6.241 unit. Kini total penjualan Mobilio sebesar 18.341 unit di seluruh Indonesia.
Suzuki Ertiga dikenalkan pada April 2012. Terus menjadi sorotan hingga puncaknya mampu menyalip penjualan Daihatsu Xenia di 2013. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaran Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Februari 2013, Suzuki Ertiga terjual 6.784 unit, sedangkan Xenia sebanyak 6.283 unit. Artinya butuh waktu 10 bulan bagi Ertiga untuk menjungkalkan Xenia.
Mobilio baru diluncurkan secara resmi di Karawang pada awal Januari 2014, menjadi produk Honda dengan penjualan tertinggi pada Maret 2014, dengan penjualan sebesar 10.592 unit. Mengalahkan Daihatsu Xenia yang terjual sebanyak 3.640 unit.
Kalau Xenia sudah mengakui kekalahannya terhadap Mobilio, tinggal saudara kembarnya Toyota Avanza yang masih berjuang klepas dari ancaman Honda Mobilio.
Sepanjang bulan Maret 2014, Toyota Avanza terjual sebanyak 16.315 unit. Menariknya, Honda Mobilio semakin membuntuti dengan penjualan sebanyak 10.592 unit, sehingga menempatkannya di peringkat kedua. Kedepannya, bisa jadi Honda Mobilio akan menyalip Toyota Avanza.
Berikut penjualan Maret 2014:
Suzuki Ertiga 3.475 unit
Suzuki Karimun Wagon R 2.037 unit
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Selain varian standar dan Suzuki Elegant, Suzuki Indomobil Sales juga sudah menambah varian dari MPV tujuh penumpang andalannya. Kini ada Suzuki Ertiga Sporty, yang mulai diluncurkan awal tahun ini. Sambutan masyarakat juga cukup baik.
Karenanya, dengan produksinya yang terbatas, para peminta Suzuki Ertiga Sporty harus bersabar untuk memilikinya segera.
"Permasalahannya ada pada kapasitas produksi yang terbatas, sehingga masih harus inden 2-3 bulan," jelas Davy J Tuilan Head of 4W Sales, Marketing dan DND Director Suzuki Indomobil Sales, Jumat (2/5)
Kehadiran varian Ertiga Sporty ditujukan pada anak muda yang masih mau memilih low MPV sebagai kendaraannya tapi tetap mau kelihatan keren. Karenanya, Suzuki pun coba menyuguhkan kebutuhan tersebut melalu varian baru dari Ertiga yang dilabeli Suzuki Ertiga Sporty.
Dari total penjualan 3.745 unit pada April, Suzuki Ertiga Sporty bisa terjual sebanyak sekitar 300 unit. "Jadi ini sebenarnya pasar nice, pasar yang kecil ya," tambah Davy sebagai penutup.
Bukan rahasia lagi jika Ertiga adalah tulang punggung bagi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). MPV ini sangat disukai masyarakat tak hanya kota besar seperti Jakarta namun tersebar hingga skala nasional.
Untuk menjaga antusias masyarakat, PT SIS tentu harus terus menjaga daya tarik Ertiga. Setelah sebelumnya terus berevolusi menawarkan fitur-fitur menawan, termasuk yang terakhir menyediakan pilihan transmisi otomatis dan AC double blower, kini Ertiga kedatangan varian baru. Namanya Ertiga Sporty.
Sporty mengambil basis dari varian GL. GL sendiri merupakan tipe menengah di antara GA dan GX. PT SIS menyebut totalnya ada 9 item eksterior yang berbeda antara GL dan Sporty.
Diawali dari tampilan depan. Desain gril yang terintegrasi dengan bumper itu kini memainkan aksen krom dan kelir hitam dof. Desainnya pun lebih memainkan sudut tajam sehingga rasa sportinya langsung mencuat. Paras ini menurut kami mirip dengan wajah Suzuki Swift Sports. Mungkin tim SIS terinspirasi dari hatchback CBU dari Jepang itu.
Bagian depan belum selesai. Ada lips mungil yang melintang di ujung kap mesin. Detil ini mungkin bisa terlewat jika tidak diperhatikan, tapi harus diakui menjadikan tampang keseluruhan jadi lebih padat.
Beranjak ke bagian samping. Item yang mencolok adalah penggunaan side skirt di sisi bawah bodi. Kemudian sektor roda turut mengalami perbedaan karena ban dan peleknya baru. Ban menggunakan ukuran 205/55 R16 dan pelek palang lima berdiameter 16 inci.
Roda ini lebih besar, tak aneh jika Ertiga Sporty punya kemampuan manuver lebih baik berkat kaki-kaki yang lebih kokoh. Oh ya, pelek itu khas, karena hanya dibuat untuk varian Sporty.
Sekarang pindah ke belakang. Bumper seperti bumper depan yakni ada aksen hitam. Pun dengan desain aerodinamis demi mengentalkan kesan ‘kencang’-nya.
Emblem ‘Sporty’ terlihat di buritan ini. Ini sekaligus menjadi satu-satunya identitas verbal yang ada di varian Sporty. Sedangkan spoiler atas tak hanya harmonis dengan tema sport secara keseluruhan, namun harusnya memang turut berpengaruh positif terhadap downforce di kecepatan tinggi.
Meski mesin yang digunakan tetap sama dengan Ertiga lain yakni K14B bertenaga 95 dk, tapi keberadaan muffler tip krom di bagian belakang ini harus diakui kian menguatkan aroma sportnya.
Kendati fokusnya ke eksterior, tapi PT SIS juga melakukan penambahan fitur pada interior. Setir Sporty telah dilengkapi tombol audio. Selain itu, varian ini juga telah dibekali peranti airbag. Tentu positif bagi kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Ulasan tentang Suzuki Mobil
Daftar Harga Suzuki
Copyright © 2014 Google Plus
Suzuki Mobil
Suzuki Mobil
Manufactured by: Suzuki Mobil
Model: Mobil
100 based on 100 reviews
90000000New